Pages

Selasa, 09 Juli 2013

JADWAL PUASA RAMADHAN TAHUN 2013


JADWAL PUASA RAMADHAN 1434 H - TAHUN 2013 M

Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat IlahiRabb, karena masih diberi kesempatan untuk melaksanakan ibadah puasa sebagai syarat Rukun Islam  yakni Berpuasa di Bulan Ramadhan tahun 2013 ini InsyaAllah.Amin.
Dengan Rasa Syukur yang tak hentinya penulis panjatkan kehadirat IlahiRabb, disini penulis sempatkan untuk saling membagi informasi tentang JADWAL PUASA TAHUN 2013 yang daapat anda langsung cetak dalam bentuk file pdf.
Penetapan waktu pelaksanaan ibadah puasa seluruh Indonesia, telah ditetapkan pula penentuan 1 Ramadhan jatuh pada Hari Rabu Tanggal 10 Juli 2013 oleh Pemerintah pusat atau Kementerian Agama RI. Penentuan hilal secara resmi pula telah dikeluarkan oleh BMKG informasi Hilal Ramadhan 1433 H atau pada situs www.bmkg.go.id  
Berikut jadwal Imsakiyah Ramadhan tahun 1434 H / 2013 M dari situs Lembaga Pengkajian Pengembangan Ilmu Falak (RUKYATUL HILAL INDONESIA), silahkan anda pilih sesuai lokasi kota anda, dan langsung cetak dengan klik tombol print di bawah filenya.
Semoga Informasi ini dapat membantu. Wassalamu Alaikum.

Marhaban Yaa Ramadhan.









Jumat, 13 Juli 2012

Jadwal Imsakiyah 1433 H Wilayah Kalimantan

Jadwal Imsakiyah 1433 H / 2012 M Wilayah Kalimantan





Assalamu alaikum Wr.Wb., Informasi  Imsakiyah Ramadhan 1433 H tahun 2012 M yang di keluarkan
oleh Pemerintah Daerah khususnya untuk wilayah Kalimantan dan Sekitar dapat anda lihat atau download pada link file dibawah.
Untuk penetapan 1 Ramadhan 1433 H, tetap menunggu informasi resmi dari Pemerintah Pusat atau Kementerian Agama Republik Indonesia.

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H Wilayah Kalimantan
1. Kalimantan Barat
2. Kalimantan Selatan Area-1
3. Kalimantan Selatan Area-2
4. Kalimantan Tengah
5. Kalimantan Timur

Semoga dapat membantu. terima kasih.

Selasa, 10 Juli 2012

Sayur Sawi


SAWI (Caisim)
 
  


Caisim atau yang dikenal oleh para petani indonesia dengan sebutan "sawi" atau sayur sawi. Jenis tanaman ini sangat umum ditanam oleh petani kita dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat indonesia karena khasiatnya yang banyak untuk kesehatan.
Manfaat dari sayur sawi itu sendiri banyak dikonsumsi untukmenghilangkan rasa gatal di tenggorokan pada penderita batuk, sakit kepala, membersihkan darah, memperbaiki fungsi ginjal, dan melancarkan saluran pencernaan.
Sayur sawi memliki kandungan jenis protein, lemak, karbohidrat, Ca, P, Fe, Vitamin A, B 
dan vitamin C.  
Tanaman sayur sawi adalah jenis tanaman jangka pendek, karena jika menghitung waktu tanam hingga panen tidak membutuhkan waktu yang cukup lama hanya sekitar 40 hari (kurang lebih sebulan). Waktu tanam yang baik.yakni menjelang akhir musim hujan (April) atau awal musim hujan (September) setiap tahunnya, dan  selama pertumbuhannya sawi memerlukan cukup air.

Beberapa jenis tanaman sawi yang dapat dibudidayakan diantaranya adalah :

Sawi putih (sawi jabung), merupakan jenis yang paling banyak dikonsumsi sebagai sayuran segar, kelebihan jenis ini dapat hidup dilahan kering.

Sawi hijau, atau sawi asin, batangnya panjang tetapi tegap dan banyak dibudidayakan dilahan kering tetapi harus cukup pengairannya.

Sawi keriting, ciri-ciri sawi jenis ini daunnya keriting dan amat mirip dengan sawi hijau, dapat hidupdilahan kering dengan pengairan yang cukup.

Selain jenis sawi diatas masih ada lagi beberapa jenis yang belum penulis jelaskan yaitu jenis sawi huma dan monumen. Jenis Sawi monumen, tumbuhnya amat tegak dan berdaun kompak, daunnya berwarna hijau segar dan tangkai daun berwarna putih. Sekilas penampilan sawi ini seperti petai dan tergolong besar dan terberat diantara jenis sawi lainnya.



Selasa, 01 Mei 2012


Padi


Tanaman padi atau dalam istilah latinnya Oryza sativa adalah tanaman yang menjadi kebutuhan terpenting dalam peradaban manusia, terutama di negara-negara Asia, karena merupakan sumber makanan pokok dalam kehidupan sehari-hari, hasil dari pengolahan padi dinamakan beras.



Dari cerita sejarah dan hasil penelitian para ilmuwan ditemukan beberapa jenis (genus) tanaman padi yang sama dibeberapa negara Asia, sehingga para ilmuwan menyimpulkan bahwa padi diperkirakan berasal dari negara indocina serta hindia yang dibawa ke Indonesia oleh pedagang-pedagang daratan Asia ratusan tahun yang lalu sebelum masehi.
Secara global produksi padi dunia menempati urutan ketiga dari semua serealia, setelah jagung dan gandum. Namun demikian, padi merupakan sumber karbohidrat utama bagi mayoritas penduduk dunia.


Dengan kondisi daratan yang begitu luas, Indonesia dapat menghasilkan beberapa jenis padi atau beras untuk dikonsumsi, diantaranya;

Padi rawa
Padi rawa atau padi pasang surut tumbuh liar atau dibudidayakan di daerah rawa-rawa. Selain banyak terdapat di Kalimantan, padi tipe ini ditemukan di lembah Sungai Gangga india. Padi rawa mampu membentuk batang yang panjang sehingga dapat mengikuti perubahan kedalaman air yang ekstrem musiman.

Padi Ketan
Ketan (sticky rice), baik yang putih maupun merah/hitam, sudah dikenal sejak dulu. Padi ketan memiliki kandungan amilosa di bawah 1% pada pati berasnya. Patinya didominasi oleh amilopektin, sehingga jika ditanak sangat lekat.

Padi wangi
Padi wangi atau harum (aromatic rice) dikembangkan orang di beberapa negara di Asia, yang terkenal adalah ras 'Cianjur Pandanwangi' (sekarang telah menjadi kultivar unggul) dan 'rajalele'. Kedua kultivar ini adalah varietas javanica yang dapat berumur panjang.

Di luar negeri orang mengenal padi biji panjang (long grain), padi biji pendek (short grain), risotto, padi susu umumnya menggunakan metode silsilah. Salah satu tahap terpenting dalam pemuliaan padi adalah dirilisnya kultivar 'IR5' dan 'IR8', yang merupakan padi pertama yang berumur pendek namun berpotensi hasil tinggi. Ini adalah awal revolusi hijau dalam budidaya padi. Berbagai kultivar padi berikutnya umumnya memiliki 'darah' kedua kultivar perintis tadi.(at/1-512)







Jumat, 20 April 2012

Secangkir kopi

Secangkir kopi

Cahaya mentari yang menembus lubang dinding kamarku  terlihat mulai tinggi saat aku masih bermalas-malasan di tempat tidur. Sejuknya udara pagi, dan suara kicauan burung seakan memaksaku untuk segera keluar rumah menikmati pemandangan yang indah.  Setiap pagi istriku  sudah menyiapkan  sarapan serta hidangan Secangkir kopi.  Seperti hari-hari biasa saat liburan kerja di akhir pekan saya selalu menyempatkan diri untuk berolah raga dan berjalan santai ke area persawahan dan perkebunan desa SukaDamai.   
Sebuah pondok kayu di tengah sawah, pak NurAlim terlihat sedang duduk santai di serambi pondoknya, menikmati segelas kopi dan gorengan pisang.  Dengan sapaan khas yang ramah dan penuh hangat diapun menyapaku lebih dulu, dan memintaku untuk mampir di pondoknya. 
Pak NurAlim adalah sosok petani yang sukses di desa ini.  Ukuran sawah yang tidak terlalu luas mampu dirawatnya, dengan sistem pengairan tadah hujan, beliau dapat memanen hasilnya hingga tiga kali dalam setahun.
Ilmu tentang pertanian banyak saya peroleh dari beliau, mulai dari pembibitan, sampai perawatan tanaman hingga panen.


Kamis, 19 April 2012

Desa SukaDamai
Sejauh mata memandang, hamparan pemandangan, pepohonan dan tanaman hijau yang terbentang diantara perbukitan, semakin menggugah pikiran dan perasaan saya ingin menikmati lebih dekat suasana desa ini. Desa ini diberi nama Desa SukaDamai,mungkin karena suasananya yang damai, tenang dan  akrab dengan senyuman para warganya setiap aku berjumpa atau berpapasan dengan mereka, sehingga deberi nama Sukadamai.
Desa ini jika ditempuh dengan perjalanan darat sekitar 45 menit dari ibukota kabupaten KutaiTimur atau sekitar 35 KM. 




Hari ini genap sepuluh tahun aku tinggal menetap di desa ini sejak merantau dari kampung halaman tempatku dilahirkan.  Aku sering meluangkan waktu, berjalan-jalan ke pelosok desa ini, sambil menikmati pemandangan yang indah, bersilaturahmi dengan warga desa, dan mengikuti kegiatan-kegiatan kemasyarakatan.